Sinar matahari menyentak kulit.
Melelehkan peluh yang semakin
membanjir.
Bara semangat tak lagi menyala.
Pupus menjadi arang yang teronggok.
Bukan. Bukan menyalahkan matahari.
Diri saja yang tak kuat.
Kesempatan hilang seiring lemahnya
kemauan.
Memberi celah untuk siapa pun yang
lebih kuat.
Berdiri!
Siapa suruh menangisi hari.
Cuaca adalah karunia.
Bergabunglah dengan panas dan ciptakan nyala yang lebih dahsyat.
Bergabunglah dengan panas dan ciptakan nyala yang lebih dahsyat.
Post a Comment
Heiho! Salam kenal.
Kritik di sini boleh lho. Saran malah lebih boleh lagi. Asal jangan SARA ya.
Terima kasih :D